Menggunakan Produk Pembersih Ramah Lingkungan: Hindari penggunaan produk pembersih yang mengandung bahan kimia berbahaya yang dapat menguap ke udara dan mencemari lingkungan dalam rumah. Pilih produk dengan label ramah lingkungan atau buat pembersih alami sendiri dari bahan seperti cuka dan baking soda.
Memastikan Ventilasi yang Baik: Pastikan rumah memiliki sirkulasi udara yang baik dengan membuka jendela secara rutin atau menggunakan ventilasi mekanis seperti exhaust fan. Ventilasi yang baik membantu menghilangkan polutan dalam ruangan dan membawa udara segar ke dalam rumah.
Menggunakan Alat Penjernih Udara: Alat penjernih udara (air purifier) dapat efektif menghilangkan partikel debu, alergen, dan polutan lain dari udara dalam ruangan, terutama jika dilengkapi dengan filter HEPA yang berkualitas tinggi.
Mengurangi Penggunaan Pengharum Ruangan: Banyak pengharum ruangan mengandung senyawa organik volatil (VOC) yang bisa mencemari udara dalam rumah. Sebagai alternatif, gunakan bahan alami seperti bunga segar, potpourri, atau minyak esensial untuk memberikan aroma alami.
Meminimalkan Penggunaan Bahan Bakar Padat: Jika menggunakan kompor kayu atau perapian, pastikan perangkat tersebut memiliki ventilasi yang baik dan menggunakan bahan bakar yang bersih. Pertimbangkan beralih ke kompor listrik atau gas yang lebih bersih.
Menjaga Kebersihan Rumah Secara Teratur: Menjaga kebersihan rumah dari debu, bulu hewan peliharaan, dan kotoran lainnya dapat membantu mengurangi polutan dalam ruangan. Gunakan vacuum cleaner dengan filter HEPA untuk hasil yang lebih efektif.
Menghindari Asap Rokok: Jangan merokok di dalam rumah. Asap rokok mengandung berbagai polutan berbahaya yang dapat menurunkan kualitas udara dan berdampak negatif pada kesehatan penghuni rumah.
Menanam Tanaman Indoor: Beberapa tanaman dalam ruangan seperti lidah mertua (Sansevieria), lidah buaya, dan sirih gading dapat membantu menyerap polutan dan meningkatkan kualitas udara di rumah.
Menghindari Pembakaran Sampah di Rumah: Jangan membakar sampah di dalam atau dekat rumah, karena dapat melepaskan asap dan bahan kimia berbahaya ke udara. Sebagai gantinya, daur ulang atau komposkan sampah organik.
Mengurangi Penggunaan Produk yang Mengandung VOC: Hindari penggunaan cat, lem, atau pelapis yang mengandung VOC tinggi. Pilih produk yang rendah VOC atau bebas VOC untuk mengurangi emisi berbahaya di dalam rumah.
.